Cara Merawat Water Heater Wika Agar Tetap Awet dan Berkinerja Maksimal

Merawat water heater adalah hal yang sangat penting agar alat tetap bekerja dengan baik dan tahan lama. Salah satu merek yang banyak digunakan di Indonesia adalah Wika yang dikenal dengan kualitasnya. Namun kualitas yang baik tetap perlu didukung dengan perawatan yang tepat supaya manfaatnya bisa kamu rasakan dalam jangka panjang.

Dengan perawatan yang benar, water heater Wika tidak hanya memberikan air hangat sesuai kebutuhan tetapi juga menghemat biaya energi dan mencegah kerusakan lebih cepat. Karena itu kamu perlu memahami langkah perawatan dasar hingga kebiasaan yang sebaiknya dilakukan agar alat tetap dalam kondisi prima.

Pentingnya menjaga water heater tetap bersih

Salah satu faktor utama yang menentukan keawetan water heater adalah kebersihan tangki dan komponen di dalamnya. Tangki air yang dibiarkan tanpa perawatan bisa menimbulkan penumpukan kerak atau endapan mineral terutama jika air di rumah kamu memiliki kadar kapur yang tinggi. Endapan ini lama kelamaan akan mengurangi kinerja pemanas dan membuat air tidak sehangat biasanya.

Selain itu endapan yang menempel juga bisa memicu karat pada dinding tangki. Jika hal ini dibiarkan, kebocoran tangki bisa saja terjadi. Membersihkan tangki secara berkala akan menjaga kualitas air tetap baik dan menjaga komponen dalam keadaan aman.

Untuk membersihkan tangki kamu bisa melakukan proses pengurasan setidaknya enam bulan sekali. Caranya dengan mematikan unit, menutup aliran listrik, lalu mengeluarkan seluruh air dari dalam tangki. Setelah itu alirkan kembali air bersih untuk mengangkat sisa endapan. Langkah sederhana ini cukup efektif mencegah masalah besar di kemudian hari.

Perawatan elemen pemanas

Elemen pemanas adalah komponen inti dalam water heater Wika. Jika elemen ini tidak dirawat dengan baik maka pemanasan air akan lebih lambat bahkan bisa berhenti berfungsi. Kerak yang menempel pada elemen pemanas membuat kerja mesin lebih berat sehingga konsumsi listrik atau energi juga meningkat.

Kamu bisa memeriksa kondisi elemen pemanas secara berkala. Jika terlihat ada kerak tebal maka sebaiknya dilakukan pembersihan atau penggantian. Beberapa pengguna biasanya membersihkan elemen dengan cairan pembersih khusus atau dengan cara manual. Namun jika kamu tidak yakin sebaiknya meminta bantuan teknisi resmi agar hasilnya lebih aman.

Selain membersihkan, penting juga untuk memastikan bahwa sambungan listrik pada elemen pemanas tidak longgar atau berkarat. Sambungan yang tidak stabil bisa memicu korsleting dan tentu saja membahayakan keselamatan.

Pengecekan katup pengaman

Water heater Wika dilengkapi dengan katup pengaman atau safety valve yang berfungsi mengontrol tekanan di dalam tangki. Komponen ini harus selalu dalam kondisi baik karena jika tekanan air terlalu tinggi maka risiko kebocoran atau bahkan ledakan kecil bisa terjadi.

Untuk memastikan katup berfungsi normal kamu bisa membuka sedikit tuasnya dan melihat apakah air keluar dengan lancar. Jika tidak ada air yang keluar atau katup macet maka segera lakukan perbaikan. Katup yang tersumbat bisa menyebabkan tekanan berlebih sehingga tangki cepat rusak.

Pengecekan katup pengaman sebaiknya dilakukan setiap tiga bulan sekali. Langkah ini tidak membutuhkan waktu lama tetapi sangat penting untuk menjaga keamanan penggunaan water heater di rumah kamu.

Pentingnya mengatur suhu dengan tepat

Banyak pengguna water heater yang terbiasa mengatur suhu air terlalu tinggi dengan alasan ingin cepat mendapatkan air panas. Padahal kebiasaan ini justru bisa memperpendek usia pemanas dan membuat konsumsi energi lebih boros.

Water heater Wika sebaiknya diatur pada suhu sedang yang cukup untuk kebutuhan mandi atau mencuci. Suhu sekitar 50 hingga 60 derajat celsius sudah cukup nyaman untuk digunakan sehari hari. Dengan pengaturan suhu yang tepat elemen pemanas tidak bekerja terlalu keras sehingga lebih awet.

Selain itu pengaturan suhu yang wajar juga membantu menjaga keselamatan karena risiko kulit terbakar akibat air terlalu panas bisa dihindari. Jadi dengan membiasakan diri menggunakan suhu normal kamu tidak hanya menjaga alat tetap awet tetapi juga melindungi keluarga.

Pemeriksaan instalasi pipa dan sambungan

Komponen lain yang sering diabaikan adalah instalasi pipa dan sambungan air. Pipa yang bocor atau tersumbat akan membuat kinerja water heater terganggu. Selain itu kebocoran juga bisa menyebabkan pemborosan air dan energi.

Kamu bisa melakukan pengecekan pada sambungan pipa minimal sebulan sekali. Pastikan tidak ada tetesan air yang keluar. Jika ditemukan kebocoran kecil segera lakukan perbaikan karena jika dibiarkan lama lama bisa merusak dinding atau lantai rumah kamu.

Pipa yang kotor atau berkerak juga sebaiknya dibersihkan agar aliran air tetap lancar. Gunakan sikat kecil atau cairan pembersih yang aman untuk material pipa. Dengan menjaga aliran tetap bersih maka water heater akan bekerja lebih optimal.

Servis rutin oleh teknisi resmi

Selain perawatan mandiri di rumah ada baiknya kamu juga melakukan servis rutin melalui teknisi resmi Wika. Teknisi berpengalaman biasanya akan melakukan pemeriksaan menyeluruh mulai dari kondisi tangki, elemen pemanas, katup pengaman, hingga sistem listrik.

Servis rutin ini sebaiknya dilakukan minimal setahun sekali. Dengan cara ini kamu bisa mengetahui lebih awal jika ada masalah kecil dan segera memperbaikinya sebelum menjadi kerusakan besar.

Menggunakan layanan resmi juga lebih aman karena suku cadang yang dipakai adalah original dan sesuai standar. Jadi tidak ada risiko pemasangan yang salah atau penggunaan sparepart yang tidak sesuai.

Tips tambahan agar water heater lebih awet

Selain langkah perawatan utama ada beberapa kebiasaan yang bisa membantu menjaga keawetan water heater Wika. Salah satunya adalah tidak menyalakan alat saat air di dalam tangki kosong. Jika elemen pemanas menyala tanpa air maka risiko kerusakan akan sangat besar.

Hindari juga menyalakan water heater terus menerus sepanjang hari. Lebih baik nyalakan hanya saat dibutuhkan lalu matikan kembali setelah selesai. Cara ini tidak hanya membuat alat lebih awet tetapi juga menghemat biaya listrik atau energi.

Apabila rumah kamu menggunakan air tanah dengan kadar mineral tinggi sebaiknya gunakan filter tambahan. Filter akan membantu menyaring kotoran dan mineral sehingga air yang masuk ke tangki lebih bersih. Dengan begitu tangki tidak cepat berkerak dan perawatan menjadi lebih mudah.

Kesimpulan

Merawat water heater Wika adalah langkah penting yang sebaiknya tidak kamu abaikan. Dengan perawatan rutin seperti membersihkan tangki, memeriksa elemen pemanas, dan menjaga katup pengaman tetap berfungsi kamu bisa memastikan alat selalu bekerja dengan baik. Selain itu pengaturan suhu yang tepat dan kebiasaan hemat energi juga sangat berpengaruh terhadap usia pemakaian.

Pengecekan instalasi pipa serta penggunaan filter air bisa membantu menjaga kualitas air yang dipanaskan. Dengan langkah sederhana ini water heater kamu akan lebih awet dan aman digunakan untuk kebutuhan sehari hari.

Agar hasil perawatan lebih maksimal lakukan juga servis rutin melalui teknisi resmi. Jika kamu membutuhkan bantuan teknis atau konsultasi lebih lanjut kamu bisa langsung klik disini dan tim dari Air Hangat Indonesia akan siap membantu.